Rabu, 08 Januari 2014
UMMAT MUSLIM DAN HARI NATAL.??
Memberi ucapan Selamat Natal
atau mengucapkan selamat
dalam hari raya mereka (dalam
agama) yang lainnya pada orang
kafir adalah sesuatu yang
diharamkan berdasarkan
kesepakatan para ulama (baca:
ijma’ kaum muslimin),
sebagaimana hal ini
dikemukakan oleh Ibnul Qoyyim
rahimahullah dalam kitabnya
Ahkamu Ahlidz Dzimmah. Beliau
rahimahullah mengatakan,
“Adapun memberi ucapan
selamat pada syi’ar-syi’ar
kekufuran yang khusus bagi
orang-orang kafir (seperti
mengucapkan selamat natal,
pen) adalah sesuatu yang
diharamkan berdasarkan
ijma’ (kesepakatan) kaum
muslimin. Contohnya adalah
memberi ucapan selamat pada
hari raya dan puasa mereka
seperti mengatakan, ‘Semoga
hari ini adalah hari yang berkah
bagimu’, atau dengan ucapan
selamat pada hari besar mereka
dan semacamnya. Kalau memang
orang yang mengucapkan hal ini
bisa selamat dari kekafiran,
namun dia tidak akan lolos dari
perkara yang diharamkan.
Ucapan selamat hari raya seperti
ini pada mereka sama saja
dengan kita mengucapkan
selamat atas sujud yang mereka
lakukan pada salib, bahkan
perbuatan seperti ini lebih besar
dosanya di sisi Allah. Ucapan
selamat semacam ini lebih
dibenci oleh Allah dibanding
seseorang memberi ucapan
selamat pada orang yang minum
minuman keras, membunuh
jiwa, berzina, atau ucapan
selamat pada maksiat lainnya.
Banyak orang yang kurang
paham agama terjatuh dalam hal
tersebut. Orang-orang semacam
ini tidak mengetahui kejelekan
dari amalan yang mereka
perbuat. Oleh karena itu,
barangsiapa memberi ucapan
selamat pada seseorang yang
berbuat maksiat, bid’ah atau
kekufuran, maka dia pantas
mendapatkan kebencian dan
murka Allah Ta’ala.” –Demikian
perkataan Ibnul Qoyyim
rahimahullah-
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar